Berapa Kuota Pemain Asing Di Liga Inggris

Regulasi Pemain Asing 5 Musim Terakhir

Berikut ini daftar regulasi pemain asing liga 1 dan Liga 2 dalam 5 musim terakhir:

Kontributor: Dicky SetyawanPenulis: Dicky SetyawanEditor: Oryza Aditama

Jakarta (ANTARA) - AFC resmi mengumumkan kenaikan jumlah kuota pemain asing untuk kompetisi klub tingkat benua mereka termasuk di dalamnya Liga Champions Asia, demikian disampaikan otoritas sepak bola Asia itu pada Jumat.

Melalui situs resminya, AFC menyatakan bahwa komite eksekutif telah menerima rekomendasi penambahan jumlah kuota pemain asing menjadi 5+1 per musim 2023/24 dari 3+1 yang sebelumnya berlaku.

Aturan itu tetap mempertahankan klausul bahwa dari total kuota pemain asing, sekurang-kurangnya satu di antaranya berasal dari negara-negara anggota AFC.

Baca juga: PSSI: tiga klub wakili Indonesia di Liga Champions Asia-Piala AFC 2023

Kebijakan itu menjadi langkah lanjutan dari penghapusan aturan kuota pemain asing yang tidak berlaku untuk kompetisi musim ini.

Dalam pernyataan yang sama, AFC juga mengkonfirmasi perpindahan jadwal kompetisi klub Asia menjadi berlangsung pada musim gugur hingga musim dingin, diawali untuk musim 2023/24 yang bergulir September 2023.

Selama ini, sejak pertama kali Liga Champions Asia digelar selalu dilangsungkan dengan jadwal sepanjang bulan Maret hingga November meskipun hal itu berubah dalam dua tahun terakhir karena terganggu pandemi COVID-19.

Babak praeliminasi rencananya musim 2022 dijadwalkan mulai bergulir pada Maret mendatang dengan fase akhir mulai bergulir Februari 2023 lantaran jadwal yang berselisih dengan putaran final Piala Dunia 2022 di Qatar pada November-Desember nanti.

Baca juga: Al Dawsari antar Al Hilal juarai Liga Champions Asia keempatnya

Pewarta: Gilang GaliarthaEditor: Fitri Supratiwi Copyright © ANTARA 2022

Suara.com - Melihat perbandingan kuota pemain asing di liga negara-negara ASEAN atau Asia Tenggara, seiring keputusan PSSI menambah jumlah pemain asing di Liga 1.

Jagat sepak bola nasional tengah disibukkan dengan keputusan-keputusan yang dihasilkan dalam Sarasehan Sepak Bola Nasional yang digelar PSSI pada 4-5 Maret 2023 kemarin.

Dalam acara yang dihadiri perwakilan Liga 1 dan Liga 2 tersebut, PSSI menghasilkan beberapa keputusan yang berkaitan dengan iklim sepak bola nasional.

Salah satu keputusan yang disorot dan jadi perdebatan adalah penambahan kuota pemain asing, dari yang sebelumnya 3+1 menjadi 5+1.

Baca Juga: Marc Klok hingga Igbonefo Kecewa Aturan Baru Liga 1: Main di Timnas WNI, di Klub Jadi Naturalisasi

Sebelumnya, kuota pemain asing di Liga 1 adalah 3 pemain asing bebas dan 1 pemain asing dari Asia. Kini aturan baru memperbolehkan setiap klub merekrut 5 pemain asing bebas dan 1 pemain asing dari ASEAN atau Asia Tenggara.

Meski diperbolehkan merekrut 5 pemain asing bebas dan 1 pemain asing ASEAN, PSSI hanya memperbolehkan 5 pemain saja atau 4+1 pemain saja yang masuk daftar pemain di pertandingan.

Hal ini menjadi polemik di kalangan pecinta sepak bola Tanah Air. Pasalnya, nantinya ada satu pemain asing yang akan ‘menganggur’ saat bertanding.

PSSI pun berkilah dan menjawab keraguan di publik itu dengan alasan bahwa aturan baru ini sesuai dengan regulasi AFC dan akan mempermudah klub-klub Indonesia untuk bersaing di pentas Asia.

Sebagai informasi, AFC akan memberlakukan aturan baru dengan mengizinkan pemain asing dengan format 5+1, atau 5 pemain asing bebas dan satu pemain asing dari zona Asia di turnamen Liga Champions Asia dan AFC Cup.

Baca Juga: BRI Liga 1: PSIS Semarang Bertekad Akhiri Puasa Kemenangan saat Jamu MU

Dengan hadirnya aturan baru ini, banyak pecinta sepak bola Tanah Air mulai membanding-bandingkan jumlah kuota asing di liga-liga yang ada di ASEAN atau Asia Tenggara.

Lantas, bagaimana dengan jumlah kuota pemain asing di liga-liga yang ada di ASEAN atau Asia Tenggara bila dibandingkan dengan Liga 1 atau Liga Indonesia? Berikut daftarnya.

1. Thai League (Liga Thailand)

Thai League atau Liga Thailand memiliki aturan setiap klub diizinkan memiliki 9 pemain asing, di mana 3 di antaranya adalah pemain asing ASEAN.

Meski mengizinkan klub memiliki banyak pemain asing, Liga Thailand hanya mengizinkan 7 pemain saja yang diturunkan di lapangan saat pertandingan.

2. Malaysia Super League (Liga Malaysia)

Malaysia Super League atau Liga Malaysia juga memiliki aturan serupa dengan Liga Thailand, yakni kuota 9 pemain asing, di mana 1 di antaranya pemain asing ASEAN.

Berbeda dengan Liga Thailand, Liga Malaysia hanya mengizinkan 5 pemain asing saja yang boleh dimainkan saat bertanding.

3. V-League (Liga Vietnam)

Liga Vietnam atau V-League memiliki kuota pemain asing lebih sedikit, dengan mengizinkan setiap klub memiliki 4 pemain asing, di mana salah satunya adalah pemain asing Asia, hampir mirip dengan Liga 1.

Namun saat bertanding, tim-tim di Liga Vietnam hanya diperbolehkan memainkan 4 pemain asing saja dalam melakoni pertandingan.

4. Liga 1 (Liga Indonesia)

Liga 1 sebelumnya mempertahankan aturan kuota pemain asing yakni 3+1, dengan 3 pemain asing bebas dan 1 pemain Asia.

Namun perubahan nama ke Liga Indonesia dibarengi dengan perubahan aturan kuota pemain asing, yakni menjadi 5+1, dengan 5 pemain asing bebas dan 1 pemain ASEAN.

Hanya saja, nantinya tim-tim di Liga Indonesia hanya diperbolehkan memainkan 4+1 pemain asing saja, yakni 4 pemain asing bebas dan 1 pemain ASEAN.

SKOR.id - Kuota pemain asing yang bisa direkrut klub Liga 1 2024-2025 saat ini menjadi perdebatan. Pasalnya, sudah diputuskan setiap klub boleh merekrut maksimal delapan pemain asing.

Rinciannya, enam pemain bisa berasal dari negara mana saja, dua harus dari Asia. Namun, yang bisa menjadi starting eleven hanya enam pemain (5+1). Dan pemain asing harus digantikan pemain asing, serta dari Asia harus diganti dengan pemain Asia.

Muncul pro kontra dari regulasi tersebut. Pasalnya, ada yang menilai penambahan pemain asing ini bakal mematikan kesempatan untuk pemain lokal. Tapi ada juga yang mendukung regulasi ini, karena harga pemain lokal dinilai sudah terlalu tinggi sementara harga pemain asing bisa lebih murah dengan kualitas yang dinilai setara atau bahkan lebih bagus. Selain itu, banyaknya pemain asing dianggap bisa menaikkan kualitas kompetisi.

Para pemain Liga 1 pun sudah mulai melakukan pergerakan di media sosial, dengan mengunggah gambar berlatar hitam yang bertuliskan “Ini Sepak Bola Indonesia?”. Diduga unggahan para pemain tersebut sebagai bentuk protes dari para pemain lokal Liga 1 terkait bertambahnya kuota pemain asing di kompetisi kasta tertinggi Indonesia itu pada musim depan.

Tapi, sebenarnya yang menerapkan kuota pemain asing yang begitu banyak bukan hanya di Indonesia. Khusus di lingkup negara Asia Tenggara (ASEAN), bahkan Thailand, Malaysia, dan Singapura, kompetisi kasta tertingginya membolehkan setiap klub mereka merekrut sembilan pemain asing.

Terlebih, Filipina yang menerapkan perekrutan pemain asing tanpa batas. Namun tetap yang bisa dimainkan dalam satu pertandingan maksimal hanya lima pemain asing, ditambah satu kiper asing.

Vietnam menjadi kompetisi yang paling sedikit menerapkan kuota pemain asing di antara liga negara ASEAN. Ya, V.League 1 2023-2024 yang saat ini masih berjalan menerapkan kuota maksimal tiga pemain asing.

Kuota Pemain Asing di Kompetisi Negara ASEAN-Liga 1 2024-2025

Persyaratan: Dua di antaranya harus pemain Asia. Semua bisa masuk daftar susunan pemain, tapi yang bisa jadi starting eleven hanya enam pemain (5+1). Dan pemain asing harus digantikan pemain asing, serta dari Asia harus diganti dengan pemain Asia.

-Philippines Football League 2024

Persyaratan: Setiap klub hanya bisa memainkan maksimal lima pemain asing ditambah satu kiper asing dalam satu pertandingan.

-Singapore Premier League 2024-2025

Persyaratan: Setiap klub maksimal bisa merekrut sembilan pemain asing, termasuk dari anggota AFC dan tiga pemain di bawah usia 21 tahun harus didaftarkan).

-Malaysia Super League 2024-2025

Persyaratan: Setiap tim bisa mendaftarkan sembilan pemain asing, tapi hanya enam pemain impor yang bisa masuk line-up. Rinciannya empat pemain asing dari mana saja, satu pemain Asia, dan satu pemain ASEAN dengan lima pemain bisa menjadi starting eleven, serta satu pemain tersisa menjadi cadangan. Sementara klub yang berpartisipasi di kompetisi antarklub Asia bisa mendaftarkan 10 pemain asing.

-Thai League 1 2024-2025

Persyaratan: Setiap tim bisa mendaftarkan maksimal 9 pemain asing, satu harus dari Asia dan tidak lebih dari tiga pemain ASEAN.

-Myanmar National League 2024-2025

Persyaratan: Setiap klub maksimal bisa merekrut enam pemain asing, satu harus dari Asia.

-Cambodia Premier League 2023-2024

Persyaratan: Setiap tim maksimal enam pemain asing, namun hanya lima yang bisa dimainkan termasuk setidaknya dua pemain dari Asia dan ASEAN.

-V.League 1 2023-2024

Persyaratan: Setiap tim diperbolehkan mendaftarkan tiga pemain asing. Mereka juga bisa mendaftarkan satu pemain diaspora Vietnam yang tidak dinaturalisasi. Dan untuk klub yang berkompetisi di antarklub Asia bisa mendaftarkan satu pemain asing lagi, namun tetap tiga pemain yang bisa dimainkan di liga.

-Brunei Super League 2023

Persyaratan: Setiap klub diperbolehkan merekrut lima pemain asing dan satu pemain harus berasal dari Asia.

Pemain-pemain Indonesia diduga gelisah dengan wacana kuota delapan pemain asing di Liga 1 musim depan. Padahal di Malaysia dan Thailand sudah lumrah.

Kebijakan delapan pemain asing di Liga 1 musim depan diwacanakan dengan komposisi 6 bebas+ 2 Asia. Nantinya klub hanya bisa memasang lima pemain asing+1 Asia sebagai starter, 1 pemain asing+1 Asia sisanya harus duduk di bangku cadangan.

Dua pemain di bangku cadangan itu juga punya batasan jika memang akan ditampilkan klub. Mereka cuma bisa masuk menggantikan pemain asing lainnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Diduga wacana ini merupakan keputusan yang akan diambil karena melambungnya harga pemain-pemain lokal. Buat yang berlabel timnas, maka harganya bakal lebih tinggi lagi.

Perlawanan pun mulai dilancarkan para pemain lokal lewat kampanye 'inisepakbolaindonesia?' di media sosial. "Pertanyaan untuk kita semua, apakah ini kompetisi sepakbola Indonesia?" begitu tulisan pernyataan yang melengkapi setiap postingan pemain yang ikut gerakan tersebut, sebagian besar berkiprah di Liga 1.

Sayang belum ada pemain yang mau angkat bicara saat coba dikonfirmasi soal gerakan ini. Maman Abdurrahman, Abduh Lestaluhu, Syahrian Abimanyu, hingga Rizky Darmawan belum menjelaskan pertanyaan detikSport sampai tulisan ini dibuat.

Terlepas dari itu, banyaknya kuota pemain asing sebenarnya hal lumrah di era globalisasi. Jangankan di Eropa, di kompetisi-kompetisi terbaik Asia Tenggara pun sudah lumrah.

Di Liga Super Malaysia musim ini (2024/25) misalnya yang mengizinkan klub mengontrak sembilan pemain asing dengan komposisi 7+1 Asia+ 1 ASEAN. Pemain ASEAN yang bisa direkrut harus punya minimal 3 caps bersama timnas negaranya.

Dalam pertandingan, hanya enam pemain asing yang bisa ditampilkan dan satu pemain asing duduk di bangku cadangan. Dua sisanya tidak bisa masuk daftar susunan pemain (DSP).

Jumlah kuota pemain asing di Thai League 2024/25 juga sama seperti Malaysia. Komposisinya sedikit berbeda yakni satu di antaranya Asia dan maksimal tiga pemain ASEAN yang sudah berlaku sejak musim 2022/23.

Meski begitu, pemain lokal yakni Supachai Chaided tetap sukses keluar sebagai topskor alias pencetak gol terbanyak musim 2022/23 dan 2023/24. Kesuksesan Supachai membuktikan bahwa pemain lokal berkualitas juga bisa bersaing dengan pemain asing.

Jakarta (ANTARA) - Sebanyak 12 klub Liga 1 Indonesia musim 2024/25 sejauh ini telah memaksimalkan delapan kuota pemain asing yang bisa didaftarkan yaitu Persik Kediri, Barito Putera, PSM Makassar, Madura United, Persib Bandung, Semen Padang, Borneo FC, Persija Jakarta, PSIS Semarang, PSBS Biak dan Arema FC.

Paling terbaru Arema FC mendaratkan gelandang bertahan asal Brasil Pablo Oliviera setelah sebelumnya memiliki Charles Lokolingoy, Julian Guevara, Lucas Frigeri, Dalberto, Thales Lira, Willian Marcilio dan Choi Bo-kyeong.

Sebelumnya PSBS Biak melengkapi kuota pemain asing dengan terakhir mendatangkan bek asal Brasil Jaimerson Xavier setelah sebelumnya mengikat Alexsandro Perreira, Abel Arganaraz, Gabriel Esparza, Julian Velazquez, Jonata Machado, Williams Lugo dan Takuya Matsunaga.

Sementara itu, PSIS Semarang melakukan sedikit perubahan pada komposisi pemain asingnya setelah mendatangkan Evandro Brandao menggantikan Sudi Abdallah yang cedera, sedangkan sebelumnya Mahesa Jenar telah memiliki Boubakary Diarra, Gali Freitas, Roger Bonet, Fernandinho, Joao Ferrari, Lucas Barreto dan Taufee Skandari.

Sebagai catatan, regulasi pemain asing Liga 1 Indonesia 2024/25 memperbolehkan klub untuk memiliki delapan pemain asing di dalam skuad, namun hanya boleh maksimal memainkan enam pemain asing lapangan.

Baca juga: Daftar lengkap pemain asing pada klub peserta Liga 1 Indonesia 2024/25Baca juga: PSBS Biak daratkan Jaimerson Xavier untuk lengkapi kuota pemain asing

Berikut daftar klub yang maksimalkan kuota pemain asing hingga Rabu (14/8):

-Rohit Chand (Nepal)-Ze Valente (Portugal)-Francesco Caneiro (Portugal)-Majed Osman (Libanon)-Ramiro Fergonzi (Argentina)-Ousmane Fane (Prancis)-Brendon Lucas (Brasil)-Leo Navacchio (Brasil)

-Murilo Mendes (Brasil)-Lucao (Brasil)-Levy Madinda (Gabon)-Youssef Ezzejjari (Spanyol)-Lucas Morelatto (Brasil)-Alhaji Gero (Nigeria)-Chi-sung Moon (Korea Selatan)-Chechu Meneses (Spanyol)

-Yuran Fernandes (Tanjung Verde)-Adilson Silva (Portugal)-Aloisio Neto (Brasil)-Victor Luiz (Brasil)-Latyr Fall (Senegal)-Daisuke Sakai (Jepang)-Nermin Haljeta (Slovenia)-Tito Okello (Sudan Selatan)

-Wagner Augusto (Brasil)-Pedro Monteiro (Portugal)-Christian Rontini (Filipina)-Jordy Wehrmann (Belanda)-Iran Junior (Brasil)-Noriki Akada (Jepang)-Lulinha (Brasil)-Maxuel Cassio (Brasil)

-Nick Kuipers (Belanda)-David Da Silva (Brasil)-Ciro Alves (Brasil)-Kevin Ray Mendoza (Filipina)-Tyronne Del Pino (Spanyol)-Mateo Kocijan (Kroasia)-Gustavo Franca (Brasil)-Mailson Lima (Tanjung Verde)

-Ikechukwu Ngwoke (Nigeria)-Kim Min-gyu (Korea Selatan)-Ryohei Michibuchi (Jepang)-Charlie Scott (Inggris)-Tin Martic (Kroasia)-Jan Vargas (Panama)-Cornelius Stewart (Saint Vincent dan Grenadines)-Bruno Dybal (Brasil)

-Alan Bernardon (Brasil)-Cleberson Souza (Brasil)-Phil-Ofusu Ayeh (Ghana)-Betinho (Brasil)-Moon Chang-jin (Korea Selatan)-Gustavo Tocantins (Brasil)-Danilo Alves (Brasil)-Nicolau Cardoso (Italia)

-Kei Hirose (Jepang)-Christophe Nduwarugira (Burundi)-Berguinho (Brasil)-Ronaldo Rodirgues (Brasil)-Leo Gaucho (Brasil)-Gabriel Furtado (Brasil)-Lucas Salinas (Brasil-Spanyol)-Mariano Peralta (Argentina)

-Ondrej Kudela (Republik Ceko)-Maciej Gajos (Polandia)-Ryo Matsumura (Jepang)-Marko Simic (Kroasia)-Gustavo Almeida (Brasil)-Ramon Bueno (Spanyol)-Pedro Dias (Brasil)-Carlos Eduardo (Brasil)

-Boubakary Diarra (Prancis)-Gali Freitas (Timor Leste)-Roger Bonet (Spanyol)-Fernandinho (Brasil)-Joao Ferrari (Brasil)-Lucas Barreto (Brasil)-Taufee Skandari (Afghanistan)-Evandro Brandao (Angola)

-Alexsandro Perreira (Brasil)-Abel Arganaraz (Argentina)-Gabriel Esparza (Argentina)-Julian Velazquez (Argentina)-Jonata Machado (Brasil)-Williams Lugo (Venezuela)-Takuya Matsunaga (Jepang)-Jaimerson Xavier (Brasil)

-Charles Lokolingoy (Australia)-Julian Guevara (Kolombia)-Lucas Frigeri (Brasil)-Dalberto (Brasil)-Thales Lira (Brasil)-Willian Marcilio (Brasil)-Choi Bo-kyeong (Korea Selatan)-Pablo Oliviera (Brasil).

Pewarta: Aldi SultanEditor: Teguh Handoko Copyright © ANTARA 2024

SKOR.id - Pelatih Persikota Tangerang, Delfi Adri, memastikan bakal memenuhi kuota pemain asing di timnya untuk berjuag di Liga 2 2024-2025.

Liga 2 2024-2025 yang rencananya bergulir mulai September 2024 memiliki regulasi boleh memakai tiga pemain asing, yang tak ingin disia-siakan Persikota.

Klub yang baru promosi dari Liga 3 itu diketahui telah merekrut dua pemain asing, yakni Paulo Henrique (striker, Brasil) dan Kim Doh-yun (gelandang, Korea Selatan).

Artinya masih ada sisa satu slot, yang disebut Delfi Adri bakal dilengkapi dalam waktu dekat dengan menghadirkan pemain bertahan dari benua Amerika Selatan.

“Sekarang kami menunggu satu pemain (asing) lagi, center back dari Brasil,” kata Delfi Adri ketika dihubungi Skor.id, Selasa (20/8/2024).

“Dia belum pernah main di Liga Indonesia, yang sudah hanya Paulo Henrique dan Kim Doh-yun, sebelumnya main di Persela (Lamongan)."

"Sudah deal (dengan pemain asing baru), kemungkinan dia berangkat (ke Indonesia) besok,” pelatih yang membawa Semen Padang FC promosi ke Liga 1 2024-2025 itu menjelaskan.

Lebih lanjut, ia menuturkan kalau persiapan Bayi Ajaib, jukukan Persikota, menuju Liga 2 2024-2025 sudah hampir mencapai 100 persen.

Juru taktik kelahiran Payakumbuh, Sumatera Barat, itu juga menyebutkan kalau keseluruhan sudah ada lebih dari 20 pemain yang diamankan di timnya.

“Progresnya, persiapan kami sudah mencapai 90 persen. Sekarang kami masih menunggu regulasi yang (untuk) pemain U-20 atau U-21,” ujar Delfi Adri.

“Kira-kira sudah 25 pemain (yang sudah meneken kontrak) bersama kami (Persikota)," pelatih berusia 57 tahun itu memungkasi.

Bayi Ajaib merupakan salah satu tim promosi di Liga 2 2024 2025 dan tergabung di Grup 1 bersama Persiraja Banda Aceh, PSMS Medan, PSPS Riau, Sriwijaya FC, PSKC Cimahi, Dejan FC, Persikabo 1973, dan FC Bekasi City.

Persikota baru saja menjalani uji coba menghadapi tim muda Dewa United FC pada Selasa (20/8/2024), yang dibagikan melalui unggahan Instagram resmi klub.

"Bayi Ajaib melakukan uji coba melawan Dewa United U-20 yang berakhir kemenangan Persikota Tangerang," tulis klub pada caption unggahannya.

"Persikota akan terus melakukan uji coba menjelang digulirnya Liga 2 Indonesia," klub memungkasi.

Jakarta (ANTARA) - Sebanyak delapan klub Liga 1 Indonesia musim 2024/25 sejauh ini telah memaksimalkan delapan kuota pemain asing yang bisa didaftarkan yaitu Persik Kediri, Barito Putera, PSM Makassar, Madura United, Persib Bandung, Semen Padang dan Borneo FC.

Paling terbaru Borneo FC melengkapi kuota pemain asing mereka dengan mendaratkan Lucas Salisnas dan Mariano Peralta setelah sebelumnya memiliki Kei Hirose, Christophe Nduwarugira, Berguinho, Ronaldo Rodirgues, Leo Gaucho dan Gabriel Furtado.

Baca juga: Borneo FC lengkapi komposisi pemain asing untuk arungi Liga 1 2024/25

Sebelumnya PSS Sleman melengkapi kuota pemain asing mereka dengan terakhir mendatangkan penyerang Italia Nicolau Cardoso setelah sebelumnya memiliki Alan Bernardon, Cleberson Souza, Phil-Ofusu Ayeh, Betinho, Moon Chang-jin, Gustavo Tocantins dan Danilo Alves.

Lalu sebelumnya ada Semen Padang yang tercatat telah mengamankan jasa dari Kenneth Ngwoke, Kim Ming Gyu, Ryohei Michibuchi, Charlie Scott, Tin Martic, Jan Carlo Vargas Campos, Cornelius Stewart dan Bruno Dybal

Sebagai catatan, regulasi pemain asing Liga 1 Indonesia 2024/25 memperbolehkan klub untuk memiliki delapan pemain asing di dalam skuad, namun hanya boleh maksimal memainkan enam pemain asing lapangan.

Baca juga: PSSI tegaskan kuota pemain asing Liga 1 ditentukan setelah RUPS

Berikut daftar klub yang maksimalkan kuota pemain asing hingga Rabu (7/8):

Persik Kediri-Rohit Chand (Nepal)-Ze Valente (Portugal)-Francesco Caneiro (Portugal)-Majed Osman (Libanon)-Ramiro Fergonzi (Argentina)-Ousmane Fane (Prancis)-Brendon Lucas (Brasil)-Leo Navacchio (Brasil)

Barito Putera-Murilo Mendes (Brasil)-Lucao (Brasil)-Levy Madinda (Gabon)-Youssef Ezzejjari (Spanyol)-Lucas Morelatto (Brasil)-Alhaji Gero (Nigeria)-Chi-sung Moon (Korea Selatan)-Chechu Meneses (Spanyol)

PSM Makassar-Yuran Fernandes (Tanjung Verde)-Adilson Silva (Portugal)-Aloisio Neto (Brasil)-Victor Luiz (Brasil)-Latyr Fall (Senegal)-Daisuke Sakai (Jepang)-Nermin Haljeta (Slovenia)-Tito Okello (Sudan Selatan)

Madura United-Wagner Augusto (Brasil)-Pedro Monteiro (Portugal)-Christian Rontini (Filipina)-Jordy Wehrmann (Belanda)-Iran Junior (Brasil)-Noriki Akada (Jepang)-Lulinha (Brasil)-Maxuel Cassio (Brasil)

Persib Bandung-Nick Kuiper (Belanda)-David Da Silva (Brasil)-Ciro Alves (Brasil)-Kevin Ray Mendoza (Filipina)-Tyronne Del Pino (Spanyol)-Mateo Kocijan (Kroasia)-Gustavo Franca (Brasil)-Mailson Lima (Tanjung Verde)

Semen Padang-Ikechukwu Ngwoke (Nigeria)-Kim Min-gyu (Korea Selatan)-Ryohei Michibuchi (Jepang)-Charlie Scott (Inggris)-Tin Martic (Kroasia)-Jan Vargas (Panama)-Cornelius Stewart (Saint Vincent dan Grenadines)-Bruno Dybal (Brasil)

PSS Sleman-Alan Bernardon (Brasil)-Cleberson Souza (Brasil)-Phil-Ofusu Ayeh (Ghana)-Betinho (Brasil)-Moon Chang-jin (Korea Selatan)-Gustavo Tocantins (Brasil)-Danilo Alves (Brasil)-Nicolau Cardoso (Italia)

Borneo FC-Kei Hirose (Jepang)-Christophe Nduwarugira (Burundi)-Berguinho (Brasil)-Ronaldo Rodirgues (Brasil)-Leo Gaucho (Brasil)-Gabriel Furtado (Brasil)-Lucas Salinas (Brasil-Spanyol)-Mariano Peralta (Argentina).

Baca juga: Semen Padang maksimalkan kuota pemain asing pada Liga 1 2024/25Baca juga: Dewa United: Regulasi delapan pemain asing pacu semangat pemain lokal

Pewarta: Aldi SultanEditor: Junaydi Suswanto Copyright © ANTARA 2024

Aturan Pemain Asing Liga 1 2024/2025: Financial Control?

PT LIB memberlakukan aturan turunan soal skuad Liga 1 2024/2025. Ferry Paulus menjelaskan setiap tim nantinya hanya boleh berbelanja atau mengontrak pemain maksimal Rp50 miliar. Aturan ini kemudian disebut financial control.

“Batasan klub menggunakan biaya atau belanja itu maksimal adalah Rp50 miliar," ujar Ferry pada Juni 2024 lalu.

LIB dalam hal ini membentuk Financial Cap Control Body untuk mengawasi aktivitas klub dalam merogoh kocek. Ferry menjelaskan bahwa financial control ini sedikit berbeda dari salary cap. Akan tetapi financial control memang dimodifikasi dari salary cap.

Salary cap merupakan aturan yang cukup populer di sejumlah liga, terutama di Liga Amerika Serikat-Kanada (MLS). Di MLS 2024, salary cap juga mengatur batasan maksimal gaji seorang pemain.

Di sisi lain, terdapat aturan turunan designated player sebagai pemain di luar batas salary cap tersebut. Maksimal terdapat 3 pemain di luar salary cap untuk MLS.

Sedangkan financial control disebut tak termasuk pembatasan secara individual. Aturan financial control merupakan batasan untuk pembiayaan secara kolektif. Kemungkinan tim bisa bebas mengontrak pemain asalkan tidak melebihi batasan Rp50 miliar seperti yang diwacanakan.

tirto.id - Aturan jumlah pemain asing di Liga 1 2024/2025, terdapat penambahan kuota dari 6 meningkat jadi 8. Penambahan rencananya juga terjadi di Liga 2 2024/2025, menjadi 3 kuota asing. Lantas berapa banyak pemain asing yang bisa diturunkan di lapangan?

Rencana penambahan kuota pemain asing musim 2024/2025 disampaikan operator Liga Indonesia, PT Liga Indonesia Baru (LIB). Direktur utama (Dirut) LIB, Ferry Paulus menjelaskan bahwa pemain asing tidak memiliki batasan negara asal.

"Pemain asing yang bisa bermain (untuk setiap klub Liga 1) itu sesuai regulasi ada 8 pemain, bebas dari negara apapun, baik itu dari Asia maupun yang bukan Asia," kata Ferry dikutip dari Antara, saat Rapat Umum Pemegang Saham (RPUS) Tahunan 2024 PT LIB, Juni 2024 lalu.

Namun demikian nantinya hanya ada 6 pemain yang boleh dimainkan sekaligus. Sementara 2 pemain asing lain bisa menghuni bangku cadangan.

Dua sisa pemain asing hanya bisa menggantikan sesama pemain asing yang sudah diturunkan di lapangan. Sehingga aturan 6 pemain asing di lapangan berlaku tetap, entah sebagai starter atau pengganti.

"Nanti ada 8 pemain asing di daftar susunan pemain, 6 pemain bermain, lalu 2 lagi (cadangan) hanya bisa menggantikan pemain asing lain," tutur Ferry.

Isu penambahan pemain asing sebelumnya sudah berhembus sejak penghujung Liga 1 2023/2024. Sejumlah tim misalnya PSIS Semarang bahkan sudah menyiapkan aturan baru tersebut sejak Mei 2024, bersamaan dengan Turnamen Mini Jakarta International Stadium (JIS).

Kuota 8 pemain asing menjadi penambahan yang signifikan dalam beberapa musim terakhir di Liga 1. Sebelum ini, Liga 1 2023/2024 menerapkan 6 kuota asing, dengan pembagian 5 bebas+1 ASEAN.

Ada rencana Liga 2 2024/2025 bakal menambah kuota asing menjadi 3 pemain. Sejumlah tim dikabarkan sudah ancang-ancang menyiapkan slot maksimal 3 pemain impor.

Kuota 3 asing di musim 2024/2025 juga jadi perubahan cukup signifikan bagi Liga 2. Musim 2023/2024 lalu kuota asing Liga 2 adalah 2 pemain, yakni 1 bebas dan 1 Asia.

Sebagai catatan, rencana 8 pemain asing di Liga 1 2024/2025 dan 3 pemain asing di Liga 2 2024/2025, merupakan kuota maksimal. Artinya, setiap klub berhak untuk tidak melengkapi kuota tersebut.