Hasil Pencarian Tabung Induksi Tabung
Maaf, barangnya tidak ketemu
Coba cek lagi kata pencarianmu.
Berdasarkan permintaan bro Baby cheetah penulis mencoba mengupas soal penggunaan tabung induksi ala YEIS RX King di motor 4 tak. Penulis cuma menemukan beberapa sumber saja. Namun menurut penulis sudah cukup menjelaskan bagaimana menerapkan tabung induksi agar bisa maksimal. Ternyata tidak cukup hanya pasang saja, kita juga harus memperhatikan ukuran volume dan lokasi lubang di mulut intake.
Di motor 4 tak, ada juga motor yang pakai tabung induksi, contohnya ada pada new megapro: Tabung induksi “KYEA” pada new megapro (NMP)
New mega pro ada yg unik di bagian depan tepatnya moncong (manifold) yg menghubung ke karburator
Yang paling penting dalam modif pasang tabung induksi ini adalah volume dari tabung induksi, berikut petunjuknya: Membuat Sendiri Tabung Y.E.I.S
bahan yang akan digunakan: Botol kaca dengan volume minimal sama dengan CC sepeda motor (ukuran lebih besar untuk putaran rendah dan ukuran lebih kecil/sama untuk putaran atas)
motor saya kan jupiter nih? hehe, kalau AIS sudah Anda lepas ya terdapat 1 nipple lagi tuh buat YEIS fungsi kok.. saran pake yang 50cc aja pke bekas alkohol, jangan besar2 hehe. ga harus sama kok bro..ya buat riset aja bro..gmn rasanya pkai 50cc (botol alkohol bisa), 100cc (sya pkai btol parfum), 150cc (btol minuman hehe)
Efek dari volume ini ditunjukkan pada penelitian berikut, yang menyelidiki pengiritan yang ditunjukkan dengan angka SFC: Inovasi Peningkatan Efisiensi Konsumsi Bahan Bakar Motor Bensin Dengan Penambahan Tabung Induksi (Studi Kasus Sepeda Motor Matic 113 cc), Andik Irawan & Dicky Adi Tyagita, Jurusan Teknik, Politeknik Negeri Jember
Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan bahwa dengan penambahan tabung induksi dapat meningkatkan efisiensi konsumsi bahan bakar sepeda motor Yamaha Mio 113 cc dibandingkan tanpa penambahan tabung induksi. Semua pengujian menggunakan dynotest dengan interface SP1/V4, software Sportdyno V3.3. Setelah melakukan pengujian menggunakan dynotes didapat bahwa dengan penambahan tabung induksi udara terbukti dapat meningkatkan efisiensi konsumsi bahan bakar pada sepeda motor matik 113 cc dibandingkan nilai konsumsi bahan bakar dalam keadaan standart pabrikan.
Spesifik Fuel consumption (SFC):Konsumsi bahan bakar spesifik efektif (SFCE) menyatakan laju konsumsi bahan bakar pada suatu motor bakar torak. Pada umumnya dinyatakan dalam jumlah massa bahan bakar persatuan keluaran daya, atau dapat juga didefinisikan dengan jumlah bahan bakar yang dikonsumsi oleh motor bakar untuk menghasilkan tenaga sebesar 1 Hp dalam waktu satu jam. Semakin tinggi nilai SFCe maka keekonomisan penggunaan bahan semakin rendah.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimental, yaitu metode yang digunakan untuk menguji mesin sepeda motor matic 113 cc dengan inovasi penambahan tabung induksidengan variasi volume tabung 115 cc, 120 cc, dan 125 cc. Pengujian ini dilakukan menggunakan dynotest dengan interface sp1/v4, software sportdyno v3.3.
Tabel aslinya menunjukkan semua angka dalam bentuk SFC, untuk mempermudah membaca, penulis konversi dalam satuan persen peningkatan atau pengurangan:
Terlihat dari tabel bahwa pengiritan terbaik untuk tiap rpm berbeda beda. Yang tabung agak besar rata rata terbaik di rpm rendah, yang tabung sedang ada terbaik di rpm menengah, yang tabung paling kecil ada terbaik di rpm tinggi.
Efek dari lokasi lubang di intake diuji pada penelitian berikut PENGARUH PENGGUNAAN TABUNG INDUKSI TERHADAP PRESTASI SEPEDA MOTOR BENSIN 4 LANGKAH Oleh JUNAIDI SUPRATMAN
Penelitian tersebut menguji beberapa posisi lubang untuk tabung induksi.
Penelitian menyimpulkan bahwa:
Dari hasil pengujian, didapat bahwa penghematan konsumsi bahan bakar sepeda motor 4 langkah terbesar terjadi sebesar 27,8% pada pemasangan JS150. Peningkatan akselerasi terbesar adalah 5,7%(pada 0-80 km/jam), dan 23,03% (80-100 km/jam), juga pada penggunaan JS 150. Pemasangan JS 150 juga mampu mereduksi emisi gas CO sebesar 24,86 % pada uji stasioner putaran 2000 rpm. Hasil terbaik terjadi pada pemasangan JS 150. JS 150 merupakan posisi paling optimal karena berada paling dekat dengan intake manifold (15 mm) dan paling jauh dari karburator (60 mm). Oleh karena itu, pada posisi JS 150 sisa campuran udara dan bahan bakar dapat sepenuhnya masuk ke dalam saluran dan tabung dari tabung induksi. Sebaliknya, JS 600 merupakan posisi terjauh dari intake manifold dan paling dekat dengan karburator, sehingga sisa campuran udara dan bahan bakar tidak dapat sepenuhnya masuk ke dalam saluran dan tabung induksi, melainkan terbagi dua, yaitu ke karburator dan ke tabung induksi, seperti yang terjadi pada aliran pipa bercabang. Di luar negeri teknologi ini lebih dikenal dengan nama Boost Bottle, intake chamber atau Hemholtz Chamber.
Secara umum, teknologi ini disebut dengan nama Intake Chamber (IC).Menurut John Robinson, pemakaian intake chamber atau tabung induksi pada motor 4-langkah juga memberikan keuntungan dengan mengurangi blow-back di karburator. Hasilnya tentu tenaga dan konsumsi bahan bakar menjadi lebih baik pada putaran rendah (Kinganang96, 2007). Cara paling sederhana untuk dapat mengetahui tejadinya blow-back adalah dengan membuka saringan udara dan melihat saat karburator mengeluarkan kabut tipis. (http:/duaroda.com/baca/2009/11/22/yamaha-energy-induction-system-intake-chamber-boost-bottle).
Pemakaian tabung induksi sendiri menurut penelitian yang telah dilakukan oleh Yamaha harus disesuaikan dengan volume silinder mesin, yaitu sama atau lebih besar daripada volume silinder pada mesin. Semakin besar volume tabung induksi, maka akan semakin efektif pada putaran rendah. Sedangkan untuk putaran yang lebih tinggi, tabung induksi dapat diganti dengan tabung induksi yang volumenya lebih kecil, selama tidak lebih kecil dari volume silinder pada mesin (Kinganang96, 2007). Tabung induksi yang selama ini dipakai pada sepeda motor 4 langkah volumenya cenderung sama atau sedikit lebih besar dari volume silinder mesin (biasanya bervolume 110 – 150 cc, tergantung dari jenis sepeda motor yang akan diberi tabung induksi). Hal ini salah satunya bertujuan agar penempatan tabung induksi dapat lebih efektif.
Menarik. Tapi repotnya butuh melubangi saluran intake.
Menurut penulis selain ukuran tangki induksi yang dipergunakan, harus dihitung juga volume udara dari selangnya. Walau diameter selang kecil, efek mestinya besar juga karena dari penelitian diatas, beda tangki induksi 25cc punya pengaruh lumayan. Biasanya juga implementasi tabung induksi di motor pabrikan pakai selang yang pendek.
Rumus Dasar untuk perhitungan motor induksi
Synchronous motor speed (N
) = 120 x frekuensi / poles
.................................................= 120 x f / p
.................................................= rpm
Persen Motor Slip (%S) = ((N
Output Motor Torque, ft.lbs. (T) = hp x 5252 / rpm
.............= (Pin - Machine Loss) / Pin
Percent Power Factor (Cos
................................................= (kw / kVA) x 100
Line Current, amps (I
Air Gap Density = Flux / Area
..........................= Bg